Banjit, 25 Agustus 2025. UPT SMPN 7 Banjit sukses melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2025 yang digelar dalam dua gelombang, mulai Senin hingga Kamis (25–28 Agustus 2025). Sebanyak 45 peserta didik utama dan 5 peserta cadangan mengikuti asesmen dengan fokus utama pada literasi, numerasi, survei karakter, serta survei lingkungan belajar.
Pelaksanaan ANBK kali ini berlangsung di tengah semarak peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di lingkungan sekolah. Meski sempat menghadapi kendala teknis pada hari pertama, kegiatan asesmen tetap berjalan lancar.
Menurut Andre Iwais, S.Pd., selaku Proktor ANBK, salah satu kendala yang terjadi adalah akun peserta yang tiba-tiba ter-logout. Namun, hal ini segera diatasi karena permasalahan berasal dari server pusat.
“Syukurlah kendala bisa diatasi dengan cepat. Harapan kami, gelombang kedua yang dilaksanakan Rabu-Kamis (27–28/8) dapat berjalan lebih lancar lagi,” ungkapnya.
Sebelum pelaksanaan utama, UPT SMPN 7 Banjit telah menggelar gladi bersih pada 19, 20, 21, dan 23 Agustus 2025. Saat itu, sempat terjadi kendala berupa pemadaman listrik yang memutus koneksi jaringan internet, namun berkat kesiapan tim teknis dan dukungan penuh dari sekolah, asesmen tetap dapat terselesaikan dengan baik.
Asesmen Nasional sendiri merupakan program strategis pemerintah untuk menilai mutu pendidikan di sekolah, madrasah, dan program kesetaraan secara nasional. Melalui tiga instrumen utama—Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar—ANBK diharapkan mampu memberikan gambaran yang lebih objektif tentang kualitas pembelajaran, sekaligus menjadi pijakan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di masa depan.
Dengan pelaksanaan ANBK yang lancar ini, UPT SMPN 7 Banjit berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas belajar-mengajar serta mencetak generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman.