Banjit, 26 Agustus 2025. UPT SMPN 7 Banjit menggelar rangkaian kegiatan Semarak HUT RI ke-80 yang berlangsung selama tiga hari, mulai 25 hingga 27 Agustus 2025. Berbagai lomba dan aktivitas kreatif dihadirkan untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, kecintaan terhadap budaya bangsa, serta rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia.
Pada hari pertama (25 Agustus 2025), kegiatan dibuka dengan lomba film pendek antar kelas yang mengangkat tema kemerdekaan. Lomba ini menjadi wadah bagi siswa untuk menuangkan ide kreatif sekaligus menanamkan nilai nasionalisme melalui karya seni audio-visual. lalu tangkai lomba permainan tradisional Engrang. Suasana makin semarak dengan lomba permainan tradisional egrang putra dan putri yang digelar di halaman sekolah. Lomba ini menarik perhatian banyak siswa karena selain seru, juga melestarikan budaya asli Indonesia.
Pada hari kedua (26/8), Digelar pula penilaian lomba kebersihan dan keindahan kelas. Tim penilai yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah berkeliling ke tiap kelas untuk menilai aspek kebersihan, kerapian, kreativitas, serta hiasan bernuansa kemerdekaan. Setelah penilaian lomba kebersihan dan keindahan kelas diadakan tangkai lomba futsal antar kelas dengan memakai daster dan melibatkan wali kelas masing-masing kelas.
Kegiatan semarak kemerdekaan HUT RI ke-80 dilingkungan UPT SMPN 7 Banjit dengan tangkai lomba futsal berdaster dilakukan dengan penuh kegembiraan dan antusiasme siswa terlihat jelas, karena setiap kelas berusaha memberikan yang terbaik baik dari segi kreativitas, sportivitas, maupun kekompakan.
Kepala Sekolah UPT SMPN 7 Banjut Aan Frimadona Roza, S.Pd., M. Pd menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Semarak HUT RI ke-80 ini memiliki makna lebih dari sekadar lomba.
“Kami ingin anak-anak belajar nilai kebersamaan, sportivitas, dan kecintaan pada budaya bangsa. Kegiatan ini juga menjadi bentuk syukur atas kemerdekaan yang kita nikmati, serta cara sederhana untuk menanamkan rasa patriotisme di lingkungan sekolah,” ungkapnya.
Semarak HUT RI ke-80 di UPT SMPN 7 Banjit diharapkan memberikan kesan mendalam bagi seluruh warga sekolah. Kegiatan ini tidak hanya menumbuhkan jiwa kompetisi yang sehat, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar siswa, guru, dan seluruh komunitas sekolah.