Oleh Subhan, S.Pd.I (Staf TU SMPN 7 Banjit).
Materi disampaikan Pada Sesi 2 Program Pesantren Kilat Online Ramadhan di Radio Komunitas Pelita107,7 Mhz Sabtu, 30 Maret 2024.
Makhluk ciptaan Allah SWT tidaklah hanya manusia melainkan seluruh alam jagat raya ini adalah ciptaan Allah SWT termasuk juga flora dan faunanya. Flora ialah alam tumbuh-tumbuhan sedangkan fauna ialah alam binatang. Baik alam tumbuh-tumbuhan maupun alam binatang kesemuanya merupakan makhluk Allah yang harus dipelihara dan dilestarikan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi kehidupan kita.
Cukup banyak ayat Al-Qur’an yang menerangkan tentang manfaat yang terkandung dalam alam flora dan fauna.
Adapun firman Allah SWT dalam Q.S.An-nazi’at: 31- 33 yang berarti ”Ia memancarkan daripadanya mata airnya(menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya.Dan gunung-gunung dipancangkan-Nya dengan kokoh.(Semua itu)untuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.
Tumbuh-tumbuhan yang ada di sekitar kita, Baik yang besar maupun yang kecil merupakan karunia Allah untuk kita.Jadi kewajiban kita memelihara dan melestarikannya agar kesemuannya itu dapat bermanfaat bagi kehidupan kita.
Allah SWT menciptakan alam ini dengan penuh keseimbangan hanya manusia kemudian membuatnya tidak stabil. Mereka tidak hanya mengambil manfaat dari alam lingkungannya akan tetapi juga merusak keseimbangannya. Perbuatan demikian itu tidaklah terpuji. Karena semestinya kita berbuat baik terhadap alam lingkungan sebagaimana Allah telah memberikan yang terbaik buat kita.
Firman Allah SWT yang artinya:
”...Dan berbuat baiklah(kepada orang lain)sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu. Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di(muka) bumi.Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan .” (Q.S. Al-Qashas: 77)
Perbuatan merusak alam lingkungan adalah perbuatan orang-orang munafik. Mereka berpura-pura baik jika di hadapan orang lain, namun di belakang mereka amat jahat. Mereka berwajah dua, berhati dua dan tidak berpendirian. Perbuatan mereka selalu merusak, dimanapun mereka berada.
Firman Allah SWT dalam Q.S. Al-Baqarah: 205) yang artinya: “Dan apabila mereka berpaling(dari kamu), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak. Dan Allah tidak menyukai kebinasaan.